Di tengah kekacauan akibat kecelakaan yang terjadi, Pak Polisi dengan sangat sigap mengatur lalu lintas. Alhasil, kita bisa keluar dari kemacetan yang terjadi tanpa harus menunggu lama-lama. Gue lega, sepertinya ini pertanda dari Tuhan kalo gue masih direstui untuk melanjutkan perjalanan.
Petualangan pun berlanjut, motor digas poll oleh Ekky. Dia cukup lihai mengendalikan laju motor. Salip kanan, kiri, atas pun dia lakukan dengan sangat sempurna. Melihat keahliannya dalam mengedarai motor, gue curiga dia buka kursus mengendarai motor buat para remaja tanggung (baca: cabe-cabean) di komplek rumahnya. Dan berkat didikan Ekky inilah sekarang banyak kita jumpai ABG yang keliling komplek kalo sore-sore. Entahlah, semoga tebakkan gue salah.
Gak kerasa kita udah nyampe di Daerah Istimewa Yogyakarta. Seperti namanya, Jogja juga jadi salah satu kota yang istimewa di mata gue. Selain karena adanya Malioboro, yang bikin Jogja keren itu karena adanya warung burjo yang tersebar dimana-mana. Banyaknya warung burjo ini menunjukkan kalo Jogja itu pro banget sama mahasiswa.
Gak kerasa kita udah nyampe di Daerah Istimewa Yogyakarta. Seperti namanya, Jogja juga jadi salah satu kota yang istimewa di mata gue. Selain karena adanya Malioboro, yang bikin Jogja keren itu karena adanya warung burjo yang tersebar dimana-mana. Banyaknya warung burjo ini menunjukkan kalo Jogja itu pro banget sama mahasiswa.